Ritual Seks Di Makam Roro Mendut

Dikisahkan kecantikan Rara Mendut telah memukau semua orang, dari Adipati Pragola penguasa Kadipaten Pati, sampai termasuk juga Tumenggung Wiraguna (“Wiroguno”, dalam bahasa Jawa), panglima perang Sultan Agung dari kerajaan Mataram yang sangat berkuasa saat itu.

Namun, Rara Mendut bukanlah wanita yang lemah. Dia berani menolak keinginan Tumenggung Wiraguna yang ingin memilikinya. Bahkan dia berani terang-terangan untuk menunjukkan kecintaannya kepada pemuda lain pilihannya, Pranacitra.

Tumenggung Wiraguna yang murka dan iri kemudian mengharuskan Rara Mendut untuk membayar pajak kepada kerajaan Mataram. Rara Mendut pun harus berpikir panjang untuk mendapatkan uang guna membayar pajak tersebut. Sadar akan kecantikannya dan keterpukauan semua orang terutama kaum lelaki kepadanya, akhirnya dia tiba pada sebuah cara untuk menjual rokok yang sudah pernah dihisapnya dengan harga mahal kepada siapa saja yang mau membelinya. Dikisahkan bahwa Rara Mendut dan kekasihnya Pranacitra akhirnya mati bersama demi cinta mereka.

Erotisme Roro Mendut ketika berjualan rokok lintingannya, dengan lem dari jilatan lidahnya, menggambarkan telah dikenalnya potensi perempuan dalam pemasaran, bahkan pada zaman kerajaan Jawa abad ke-17. Di samping itu, penolakan Rara Mendut diperistri oleh Tumenggung Wiraguna yang notabene adalah seseorang yang kaya dan berkuasa, memperlihatkan adanya sifat kemandirian perempuan Nusantara yang telah ada, walaupun tidak umum, pada saat babad tersebut ditulis. Satu hal yang perlu mendapat perhatian dari kisah Roro Mendut adalah bahwa tidak semua hal dapat diperoleh dengan mengandalkan kekuasaan.

Adapun lokasi makam tua tersebut terletak di sebelah timur Kota Yogyakarta, tepatnya tepatnya di Dusun Gandu, Desa Sendangtirto, Kecamatan Berbah, Sleman, DIY. Persisnya berada di tengah hutan kecil yang berada di tengah desa. Nah, hutan ini dahulu kala dikenal dengan nama hutan Cepor.

Di makam tua itu, terdapat dua buah makam yang dipercaya warga sekitar merupakan makam Rara Mendut dan dan Pranacitra. Namun, dua nisannya ditumpuk sehingga tingginya mencapai sekitar 1 meter. Di atas nisan, terdapat kelambu dari kain kafan putih.

Banyak pepohonan rindang berukuran sedang yang mengelilingi makam yang terlindungi sebuah bangunan rumah kecil atau dalam bahasa Jawa dikenal dengan sebutan cungkup. Cungkup makam tersebut tampak tak terurus, beberapa bagian dindingnya menghijau karena lumut.

Salah seorang warga asli setempat yang bernama Eko mengatakan, seks memang menjadi salah satu ritual yang diyakini beberapa peziarah yang datang ke sana.

“Tapi mboten kaliyan garwane nggih (Tapi bukan dengan istri atau suaminya, ya),”‎ kata Eko, Sabtu (6/12).
Meski sudah tak terurus dan tak ada lagi juru kunci, makam Roro Mendut masih saja kerap didatangi peziarah. Tak di sembarang hari, para peziarah hanya akan datang di malam-malam Kliwon, sesuai dengan penanggalan Jawa.

"Hanya datang di malam-malam Kliwon, tapi biasanya malam Senin Kliwon, Jumat Kliwon," ujar salah seorang warga setempat yang bernama Eko

Daya magis makam Roro Mendut sempat ramai menjadi perhatian orang. Bahkan pada tahun 70-an hingga 90-an makam tersebut sempat menjadi tujuan untuk mencari pesugihan. Pada tahun itu, hampir setiap hari ada ritual di kompleks makam itu.

Mulai dari syukuran hingga ritual terselubung dengan berhubungan seks untuk mendapatkan pesugihan. Kepada dukuh Gandu, Sudiyana mengatakan saat dia masih kecil, dia kerap melihat ada ritual di makam Roro Mendut. Namun karena masih kecil dia tidak tahu jika ada ritual terselubung di makam tersebut.
"Dulu waktu saya masih kecil sekitar tahun 70-an memang ramai, banyak orang yang datang bahkan dari jauh-jauh untuk ritual syukuran dan lainnya," kata Sudiyana saat ditemui di rumahnya, Senin (8/12).
Saat itu dia mengaku tidak tahu ada ritual terselubung berhubungan seks di makam tersebut. Namun kemudian dia tahu ada ritual semacam itu dari cerita juru kunci makam.

"Ceritanya ya dari juru kunci, katanya kalau mau harus melakukan syaratnya, itu salah satunya berhubungan badan, tapi itu dulu banget, sekarang sudah tidak lagi," tandasnya.

Menurutnya makam tersebut sudah tidak lagi digunakan ziarah sejak para tokoh Muhammadiyah kerap memberikan pengajian dan memperingatkan warga bahwa hal tersebut bertentangan dengan agama Islam. Sejak itu kemudian warga perlahan-lahan menutup makam tersebut dan juru kuncinya pun tidak lagi ada.
"Juru kuncinya, Pak Bakrun sekarang juga sudah tidak mau mengurusi itu, itukan diturunkan dari bapak, dulu bapaknya Pak Bakrun yang jadi juru kunci," ungkapnya.

Meski demikian dia tidak menutup mata jika ada orang-orang yang masih diam-diam mendatangi makam untuk ziarah. Namun dia menegaskan biasanya orang yang datang justru bukan warga sekitar, tapi dari tempat yang jauh.

Kini makam ini tidak terawat dan tidak ada yang menjaganya dan disalah gunakan sebagian orang untuk melakukan ritual agar permintaan pelakonnya dapat terwujud. Sebagian pedagan juga mendatangi tempat ini untuk mengalab berkah di hadapan pusara makam.

Agar proses ritual sempurna, ada serangkaian ritual yang harus dilakukan mulai dari mengitari makam hingga melakukan persetubuhan alias melakukan hubungan intim di makam ini. Memang, kegiatan berhubungan badan di makam tersebut telah berlangsung sejak lama. Yang datang memohon ke makam tersebut pasti datang secara berpasang-pasangan, cerita penduduk setempat.

Persetubuhan diakhir ritual ini dimaknakan sebagai simbol penyatuan jiwa dan cinta antara dua insan manusia, seperti halnya cinta Roro Mendut dan Pronocitro yang dibawa sampai mereka berdua mati. Dalam melakukan hubungan badan di makam Roro Mendut tersebut bisa dilakukan di luar kompleks, atau di dalam cungkup itu. Yang penting harus melakukan hubungan badan seperti suami istri, beber Rubiyo.

Agar permohonannya menjadi makbul, persetubuhan yang dilakukan tersebut haruslah hubungan seks antar muhrim. Artinya, hubungan seksual tersebut haruslah hubungan badan antara suami atau istri yang sah, bukan dengan yang lainnya.

Peritual yang permohonannya terkabulkan, setelah melakukan serangkaian ritual di makam Roro Mendut dan Pronocitro dalam mimpinya akan didatangi oleh sesosok perempuan cantik, dialah Roro Mendut. Setelah itu bisa dirasakan akan terjadi kelancaran dan laris dalam usaha dagang yang digelutinya.
thumbnail
Judul: Ritual Seks Di Makam Roro Mendut
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh

Artikel Terkait Ilmu Gaib, kunci ilmu, Misteri, Pesugihan :


Link Collider - Best SEO Booster
 
Copyright © 2013. About - Sitemap - Contact - Privacy
Template Seo Elite oleh Bamz